in

5 Kegiatan Ini Patut Dicoba Untuk Me Time, Yuk Para Ibu Kita Terapkan

Me Time Bagi Para Ibu

Acap kali kegiatan yang kita lakukan membuat diri merasa mudah lelah. Capek fisik diiringi dengan capek mental sudah biasa dialami oleh ibu.

Keseharian sebagai ibu rumah tangga tidak lekang oleh mengurus anak-anak, mengurus suami, mengurus rumah tangga hingga mengurus keluarga membuat ibu tidak memiliki waktu luang yang banyak untuk diri nya sendiri.

Me time memberikan ibu ruang untuk dapat mengembalikan energi yang telah terkuras seharian karena bekerja. Mengapa ini adalah hal penting yang harus dilakukan oleh ibu ?.

Apa Sih Pentingnya Me Time Bagi Para Ibu ?

Me Time Agar Para Ibu Tetap Produktif
Me Time Membantu Para Ibu Terhindar dari Depresi

Bayangkan waktu yang tidak kita sadari telah berlangsung tahu-tahu sudah sore lagi saja. Yang kemudian harus dilalui ini lagi dan itu lagi. Apalagi di zaman sekarang ini waktu semakin terasa cepat berlalu.

Hal ini dikarenakan adanya perkembangan teknologi yang semakin maju dan cepat. Hingga tidak terasa yang kita lakukan sehari-hari juga ikut cepat.

Manusia memiliki rasa bosan yang secara alami ada pada tiap individu. Untuk dapat merawat diri, selain perawatan fisik juga diperlukan perawatan non-fisik.

Banyak hal yang bisa dilakukan oleh ibu dengan waktu yang sedikit untuk mengembalikan energi nya seperti semula. Agar dapat semangat memulai hari dan menghadapi rutinitas yang itu itu lagi.

Segala upaya yang mungkin telah dilakukan oleh ibu agar dapat menyelesaikan pekerjaan nya telah dicoba. Mulai dari menyewa asisten rumah tangga, dibantu oleh orang tua hingga menitipkan kepada saudara atau tetangga yang dipercaya mungkin sudah tidak asing lagi kita dengar.

Tetapi di zaman yang serba canggih dan maju ini, ada saja yang tidak dapat kita awasi secara langsung kegiatan anak kita sehingga mau tidak mau ibu memilih untuk meninggalkan pekerjaan nya dan menjadi stay at home mom beserta pengurusan rumah.

Tentu ibu diliputi rasa mudah lelah, kurang tidur, hingga tidak bisa istirahat meski pun sudah sangat capek. Ketika sampai pada titik ini maka ibu membutuhkan me time.

Me time sendiri bisa diartikan sebagai memberikan waktu bagi diri sendiri untuk dapat melepaskan segala beban pikiran, emosi, dan kelelahan yang ada pada diri masing-masing.

Memiliki ruang untuk diri sendiri meski pun sudah berkeluarga namun tetap sadar akan peran nya sebagai ibu. Penanganan nya pun beragam sesuai dengan diri masing-masing. Tiap individu bebas untuk memilih cara dalam melakukan me time ini.

Seseorang yang dapat mempraktekkan me time nya secara baik dan tepat mampu untuk mengontrol diri nya dalam merespon lingkungannya.

Hal ini penting mengingat penumpukan tugas yang secara tidak sadar ada pada diri dapat membuat seseorang terkadang lepas kendali akan respon pada lingkungannya.

Bagaimana cara yang baik dan tepat untuk dapat menikmati me time ?.

Hal ini kembali pada diri masing-masing individu yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan waktu nya. Kali ini akan kita bahas apa saja yang dapat kita lakukan sebagai ibu rumah tangga untuk dapat me time yang baik dan tepat.

1. Tidur

Mengisi Waktu Luang Para Ibu Dengan Tidur
Mengisi Waktu Luang Para Ibu Dengan Tidur

Terlihat sepele namun memiliki efek yang cukup besar. Tidur yang cukup adalah tidur yang memiliki kualitas yang baik. Bukan berdasarkan lama nya waktu ibu untuk tidur.

Tetapi berpedoman pada kualitas tidur dari ibu.

Ketika tidur betul-betul mencapai deep sleep dan tidak terganggu akan faktor eksternal seperti bunyi-bunyi dan suara-suara lain yang mengganggu, maka walaupun tidur hanya sebentar, sudah dapat dikatakan tidur berkualitas.

Yang akan anda rasakan ketika tidur anda berkualitas adalah anda akan merasa lebih segar dan tidak mudah menguap.

Apabila anda bangun dari tidur namun masih merasa lelah dan tetap mengantuk berat, bisa diartikan bahwa anda memerlukan me time dengan segera. Jadi apakah sudah berkualitas tidur ibu sekalian?.

2. Memiliki Waktu untuk Mengurus Diri

Sesibuk Apapun Seorang Ibu Ia Harus Memiliki Waktu Mengurus Diri
Sesibuk Apapun Seorang Ibu Ia Harus Memiliki Waktu Mengurus Diri

Poin yang juga terlihat sepele namun memiliki efek besar pula bagi kesejahteraan ibu. Ketika ibu disibukkan dengan urusan rumah tangga dan mengurus anak, sedikit sekali waktu yang dapat ibu gunakan untuk mengurus diri nya.

Bisa dibayangkan bukan jika ibu sedang mandi anak selalu menunggui di depan pintu kamar mandi. Jadi ga bisa lama-lama deh mandi nya karena takut anak semakin rewel.

Asal kena air dan sabun saja rasanya sudah cukup segar ya moms.

Dalam poin ini merujuk pada perawatan lebih lanjut bagi ibu. Seperti memberikan waktu pada ibu untuk pergi ke salon misalnya. Atau memberikan waktu bagi ibu untuk merawat diri walaupun hanya sekedar maskeran di rumah saja sudah lebih dari cukup.

Para suami hendaknya memahami hal ini dan memberikan peran nya pula untuk menggantikan mengurus anak dan rumah sebentar saja.

Pembagian peran juga dapat meningkatkan keharmonisan rumah tangga karena dengan menggantikan peran satu sama lain, individu dapat lebih memahami pekerjaan masing-masing.

3. Melakukan Hobi Yang Kamu Sukai

Hobi Membantu Para Ibu Melepaskan Penat
Hobi Membantu Para Ibu Melepaskan Penat

Sebaiknya jangan tinggalkan hobi anda ya. Meski pun intensitas berkurang dibandingkan dengan sebelum berkeluarga, sebaiknya anda tetap melakukan hobi minimal seminggu sekali. Intensitas tergantung pada masing-masing individu.

Melakukan hobi bagi para ibu misalnya menjahit, jalan-jalan, melukis atau bahkan menulis sudah cukup jika dilakukan dengan tepat.

Melakukan hobi seperti membuat kerajinan tangan jika ibu menyukainya, justru akan dapat mengembangkan keterampilan ibu dan bisa saja kegiatan ini menghasilkan income sebagai usaha sampingan ibu.

Semua berawal dari me time ibu bukan. Jadi jangan halangi para ibu untuk tetap menjalani hobi nya yah wahai para suami.

4. Bercengkrama Dengan Teman

Bercengkrama Dengan Teman
Bercengkrama Dengan Teman

Membaca nya saja sudah menganggap bahwa poin ini membuang waktu.

Hey, ternyata hal ini sangat perlu loh.

Ibu memerlukan pertemuan dengan lingkup pertemanan yang dipercaya untuk dapat saling berbagi, bertukar pikiran dan pasti nya curhat mengenai kehidupan nya masing-masing.

Bukan berarti suami tidak berperan ya. Namun terkadang ibu membutuhkan teman sesama perempuan sebagai pelengkap aspirasi ibu yang sedang ingin me time.

Berikan ibu waktu setidaknya sebulan dua hingga tiga kali untuk bertemu dengan teman-temannya atau dapat disesuaikan waktu nya antara ibu dan teman nya. Lucu juga bukan jika pertemuan ini bisa sambil play date antara anak-anak.

5. Berolahraga

Berolahraga
Berolahraga

Tahukah ibu bahwa berolahraga juga baik dilakukan saat me time?.

Olahraga yang dilakukan dengan tepat sesuai kebutuhan mampu untuk melepaskan energi negatif yang ada dalam diri. Energi negatif dilepaskan melalui gerakan olahraga yang ibu lakukan.

Tapi kan sudah sering olahraga dengan mengurus rumah.

Hey, perbedaan mengurus rumah dan olahraga jelas ada dong. Jika mengurus rumah memang harus anda lakukan, olahraga adalah kegiatan opsional yang dapat anda lakukan tidak hanya dari rumah sebagai bagian dari me time.

Tentu nya disesuaikan dengan kemampuan olahraga masing-masing ya moms.

Jika tidak kuat untuk lari, ibu dapat jogging atau berjalan santai di taman sambil menghirup udara segar. Menyenangkan bukan olahraga sebagai me time kita.

Masih banyak yang dapat kita lakukan untuk memenuhi kebutuhan me time ibu. Banyak yang bisa di eksplor lebih jauh sesuai dengan kesukaan dan karakter masing-masing individu.

Jika hanya berdiam diri setelah mengurus keluarga dan anak, dikhawatirkan ibu akan menyimpan tumpukan kepenatan. Kepenatan menumpuk ini dapat berujung pada stres yang berkelanjutan.

Tidak hanya anda saja yang merasakan kerugian nya, keluarga anda juga turut dapat merasakan dampak dari menumpuk nya rasa penat dan lelah anda.

Maka dari itu, yuk mulai sekarang kita lebih sadar akan kesehatan mental kita sendiri. Kesehatan mental diri sendiri sangat diperlukan bagi tiap individu untuk mencegah terjadi nya tindakan yang tidak diinginkan. Dan tentu nya merugikan baik ibu maupun keluarga dan anak nya.

Tidak lupa libatkan pasangan dan diskusi kan mengenai me time ini. Agar pasangan mengerti dan memahami sehingga ia dapat memberikan kita ruang untuk terus tumbuh demi keluarga.

Jika dirasa perlu, ajak lah anak dan suami anda mengenai me time ini. Berikan juga kepada mereka hak untuk me time sesuai kebutuhannya. Anak me time sesuai dengan kebutuhan anak tentu nya dengan pengawasan orang tua dan suami me time sesuai dengan kebutuhan suami.

Cukup menyenangkan bukan jika kita bisa untuk menghargai kebutuhan ruang diri masing-masing. Menciptakan harmoni keluarga yang mudah dan belajar untuk dapat menghargai privacy masing-masing.

Written by Rima Mustika

Adult clinical psychologist at Golife.id, art enthusiast. A traditional dancer who can't live without coffee.

Tinggalkan Balasan