in ,

5 Cara Membangun Komunikasi Dengan Gebetan Introvert

Perbedaan yang jelas antara ekstrovert dan introvert adalah seorang introvert mudah terkuras energinya saat berada di pertemuan sosial, sementara seorang ekstrovert akan terkuras energinya saat melakukan sesuatu sendirian.

Namun bagaimana jika seorang ekstrovert berpasangan dengan introvert? Ini memang unik, tetapi sudah semakin banyak terjadi. Melihat beragam perbedaan yang ada, tentunya ini menjadikan pasangan ekstrovert-introvert agak sulit berkomunikasi secara efektif.

Belum lagi perbedaan kebiasaan dimana seorang ekstrovert lebih senang menghabiskan waktu dengan bersosial, tentunya ini akan sangat menyiksa pasangan yang introvert sebab energinya akan lebih banyak terkuras.

Perbedaan-perbedaan ini mungkin kerap memicu kesalahpahaman dari kedua belah pihak, namun apakah tidak ada jalan keluarnya? Berikut ini adalah 5 tips berkomunikasi efektif bagi pasangan ekstrover-introvert agar tidak salah paham.

1. Hormati Kebutuhan Masing-Masing

Menghormati Kebbutuhan Masing-Masing
Menghormati Kebbutuhan Masing-Masing

Sebagai ekstrovert, mungkin yang kamu butuhkan setelah lelah bekerja adalah menghabiskan waktu diluar bersama teman-teman. Berbeda dengan orang introvert yang ia lebih senang bersantai dirumah saja berdua denganmu atau bahkan sendiri.

Maka disinilah pentingnya untuk berkompromi tentang apa kebutuhan masing-masing dan bagaimana jalan terbaiknya. Jika kamu orang yang ekstrovert, mungkin merasa jenuh jika harus berada di rumah saja, maka jelaskan kepada pasanganmu yang introvert tentang keresahanmu.

Coba tanyakan padanya apakah ia berkenan menemani kamu keluar rumah? Jika ia menjawab tidak, maka cobalah membujuknya dengan menetapkan berapa lama kalian akan berada diluar.

Katakan “Aku tidak bisa meninggalkan kamu dirumah sendirian. Ayolah temani aku 30 menit saja. Nanti ku traktir makanan kesukaanmu” Atau cara yang kedua “Aku tahu kamu tidak suka kebisingan diluar, jadi mari kita cari tempat yang tidak bising dan tidak ramai.”

Meski pun seorang introvert tidak begitu suka berada di pertemuan sosial, tetapi mereka tidak akan bisa menolak jika kamu bisa menghargai apa yang mereka butuhkan. Sebab dengan begitu mereka juga akan menghargai kamu.

2. Pahami Keunikan Karakternya

Memahami Keunikan Karakter Pasangan
Memahami Keunikan Karakter Pasangan

Tidak jarang seseorang berbicara otomatis saja tanpa berpikir lebih dulu. Kadang-kadang kita mungkin lupa bahwa orang lain memiliki keunikannya sendiri yang jauh berbeda dari kita, sehingga asal bicara saja seolah itu tidak melukainya.

Ini masalahnya. Kita harus selalu ingat bagaimana karakter pasangan kita. Sebab disitulah kuncinya agar pasangan tahu bahwa dia dihargai.

Menghargai seorang introvert memang suatu hal yang sulit dilakukan, seringkali hal ini berakhir dengan menyerang karakter mereka.

Dalam beberapa kasus mungkin kamu pernah meminta mereka untuk bersikap lebih terbuka dan ramah di depan banyak orang, namun tetap saja mereka menjadi tertutup dan pendiam. Maka penting sekali untuk berpikir dulu sebelum mengatakan sesuatu.

Orang-orang introvert sangat cerdas dalam memahami maksud yang ingin kamu sampaikan, hanya saja mereka tidak mampu melakukan apa yang kamu inginkan.

Melihat sikapnya yang kadang lucu juga hangat kepadamu, mungkin kamu berpikir seharusnya ia bisa bersikap begitu kepada orang lain yang ia temui. Namun satu hal yang perlu kamu pahami, orang introvert hanya akan terbuka kepada orang yang ia cintai.

3. Jaga Koneksi Emosi

Menjaga Koneksi Emosi
Menjaga Koneksi Emosi

Meskipun cara berpikirmu berbeda dengannya, tetaplah jaga ikatan koneksi dari hati ke hati. Ini sangat menarik, satu rahasia yang belum kamu tahu tentang orang introvert adalah…

Mereka akan merasa lebih terhubung denganmu saat kamu bisa membaca bahasa tubuhnya atau menebak apa yang ada dipikirannya. Terlebih disaat kamu bisa menebak isi hatinya, maka koneksi emosi antara kamu dan dia akan terjalin lebih erat.

Coba tebak apa isi pikirannya dan jika dia mengatakan bahwa tebakan kamu salah, maka jangan memaksakan bahwa itu benar. Berhati-hatilah dengan sikapmu, sebab orang introvert akan merasa risih saat kamu terkesan memaksa.

Orang-orang introvert memang selalu berharap kepekaan dari orang-orang sekitarnya, namun bukan berarti kamu yang harus selalu mengerti, sebab akan ada saat dimana mereka juga mengerti kamu.

Jadi berkomunikasi disini bukan hanya secara verbal saja, sebab kebanyakan introvert lebih suka berkomunikasi secara non-verbal.

4. Ajukan Pertanyaan yang Tepat

Mengajukan Pertanyaan Yang Tepat
Mengajukan Pertanyaan Yang Tepat

Berkomunikasi dengan orang yang introvert akan terasa sulit jika kita tidak tahu apa pertanyaan yang tepat untuk diajukan kepada mereka. Kamu mungkin kecewa saat mereka menjawab pertanyaan dengan singkat, namun kamu harus tahu akan satu hal ini.

Cara kerja otak orang ekstrovert dan introvert itu jauh berbeda. Cobalah untuk lebih banyak mempertimbangkan lagi sebelum bertanya. Sebab kemungkinan besar mereka akan menjawab pertanyaanmu dengan singkat.

Maka agar orang introvert lebih terbuka kepadamu, ajukan pertanyaan yang membuat mereka berpikir. Contohnya, tanyakan apa tujuan terbesarnya dalam hidup? apa tantangan terberat yang pernah ia lalui? atau bagaimana caranya dalam mengatasi tantangan itu?

Orang-orang introvert pada umumnya sangat suka jika diajak berbincang tentang hal-hal yang mendalam mengenai kehidupan. Namun sesekali tentu saja kamu boleh memberikan sentuhan humor di dalamnya agar komunikasi tidak kaku.

5. Ajak Ia Masuk Ke Dalam Duniamu

Mengajak Masuk Ke Duniamu
Mengajak Masuk Ke Duniamu

Berbeda itu baik. Jangan memandang bahwa perbedaan itu sesuatu yang buruk. Cobalah untuk saling memasuki dunia masing-masing lewat komunikasi maupun langsung.

Semisal, tanyakan padanya apa yang ia rasakan saat melewati waktu sendiri? atau bagaimana yang ia rasakan saat berada di tengah keramaian? Apa tantangan yang ia hadapi saat harus berkenalan dengan orang baru?

Lalu ceritakan juga bagaimana yang kamu alami dengan orang-orang baru diluar sana, ceritakan bagaimana perasaanmu saat sendirian dan ceritakan juga informasi-informasi terbaru yang kamu dapat dari luar kepadanya.

Dengan cara ini hubunganmu akan menjadi lebih berwarna dan kamu juga akan lebih banyak tahu tentang dirinya sehingga kamu dan dia bisa saling memahami satu sama lain.

Baca Juga :

Sebenarnya perbedaan karakter antara kamu dengan pasangan adalah hal yang baik, sebab itu bisa memberi warna yang lebih indah dalam hubungan. Setelah memahami pasanganmu saja, kamu akan lebih mudah memahami banyak orang diluar sana.

Sekianlah artikel tentang 5 tips berkomunikasi dengan calon pasangan yang introvert. Semoga bermanfaat.

Written by Ilham Damanik

Penikmat dan pemerhati