in , , , ,

5 Kebiasaan Positif Agar Lebih Nyaman Dengan Diri Sendiri

Membuat Nyaman Dengan Diri Sendiri
Membuat Nyaman Dengan Diri Sendiri

Kebiasaan yang kita lakukan sehari-hari sangat jelas koneksinya dengan kehidupan kita sendiri. Bahkan dimata sosial, ketika orang-orang terbiasa melihat kamu dengan kebiasaan yang pemarah atau penyabar maka seperti itu pula mereka menggambarkan hidupmu. Tak ada yang lebih jelas dalam menggambarkan diri dan kehidupan kita daripada kebiasaan yang kita lakukan.

Gretechen Rubin, Mengatakan bahwa “Kebiasaan adalah arsitektur yang tidak terlihat dalam kehidupan kita sehari-hari. Kita mengulang sekitar 40 persen perilaku yang sama hampir setiap hari, sehingga kebiasaan membentuk keberadaan kita, dan masa depan kita. Jika kita mengubah kebiasaan, kita mengubah kehidupan. ”

Lebih dalam lagi, kita sampai pada kesimpulan bahwa tak peduli kamu siapa, semua kabahagiaan datang dari kebiasan sehari-hari. Dari buku yang kamu baca, video yang kamu tonton, makanan dan minuman yang kamu konsumsi dan hal-hal kecil lainnya.

Sebab, setiap kebiasaan sekecil apapun jika dilakukan terus menerus akan membawa dampak yang besar dalam kehidupan kita.

Jadi, dibawah ini adalah 5 kebiasaan sederhana yang jika dilakukan secara rutin maka akan membawa perbedaan dalam kehidupan kita.

1. Lakukan Dialog Batin yang Baik

Dialog Batin
Dialog Batin

Di masa lalu, mungkin kita tumbuh dengan impian yang besar sebelum pada akhirnya semua itu memudar hari ini. Lalu, kemana perginya semua impian itu sekarang?

Jawabannya ada pada diri kita masing-masing, sebab hanya diri sendiri yang tahu kebiasaan apa yang kita lakukan selama ini. Mungkin saja kita terbiasa bermimpi namun tidak membiasakan diri untuk menjaga mimpi dengan dialog batin yang baik.

Orang-orang sering kehilangan impiannya disebabkan kurangnya dialog batin yang baik. Berbicara dengan diri sendiri, dengan kata-kata yang baik dan emosi positif, tentu akan menghantarkan kita pada kepercayaan diri yang tinggi.

Sebaliknya, apakah kita selalu mengkritik diri sendiri? Dengan bahasa-bahasa yang mengutuk kehidupan kita.

Faktor eksternal sudah bukan kuasa kita, tentu saja, dan jangan pernah biarkan hal-hal yang terjadi diluar kendali sebagai alasan untuk mengutuki diri sendiri. Jangan pernah berkata-kata buruk kepada dirimu sendiri.

Baca Juga: 5 Hal Yang Membuatmu Tetap Menjaga Kenangan Masa Lalu

2. Meditasi Secara Rutin

Melakukan Meditasi Secara Rutin
Melakukan Meditasi Secara Rutin

Kebanyakan orang sekarang memiliki pikiran yang terlalu aktif. Selalu merasa resah dan ingin menceritakan setiap keluhan tanpa henti-hentinya. Selalu berpikir tentang hal-hal yang mengancam meski pada kenyataannya tidak begitu.

Tapi, memang begitulah kita pada hari ini, seperti roda yang bergerak tergesah-gesah. Bahkan, dimana saja kita selalu merasa gelisah.

Tapi bagaimana jika rasa cemas yang sering kita alami adalah hasil dari kebiasaan kita sendiri?

Kita sering menyadari bahwa sebenarnya tubuh dan pikiran ini sangat lelah, tapi masalahnya kita tidak menjadikan hal itu sebagai masalah yang akan berdampak pada kehidupan.

Melakukan meditasi secara rutin, membiasakan diri berada dalam keheningan, dan melupakan semua aktivitas untuk sementara adalah jawabannya. Tak perlu melakukan yang rumit-rumit, cukup duduk rileks dan tarik napas dengan lembut, pejamkan mata lalu fokus pada setiap aliran napas.

Jika kamu menyadari pikiran mulai mengawang kemana-mana, kembalikan lagi fokus pada aliran dan hembusan napas. Dalam keheningan, kau akan menemukan jawaban.

3. Ikuti Aturan 5 Detik

Aturan 5 Detik
Aturan 5 Detik

Menjadi seseorang yang termotivasi dan positif setiap saat adalah hal yang ajaib. Bahkan semua orang-orang terhebat di dunia pun mengakui bahwa ada saat-saat ketika mereka juga merasa begitu lelah dan tidak bahagia.

Artinya, beberapa saat ketika hidup terasa menyedihkan tidaklah masalah. Tetapi yang menjadi masalah adalah bagaimana sikap kita yang menjadi kebiasaan dalam menghadapi hidup kita sendiri.

Mel Robbins, seorang penulis buku Aturan 5 Detik mengatakan bahwa “Saat kamu memiliki naluri untuk bertindak pada satu tujuan, maka hitunglah 5, 4, 3, 2, 1 dan langsung bergerak secara fisik atau otakmu akan mengambil alih”

Otak kita memiliki sistem otomatis yang bekerja menggerakkan tubuh kearah zona nyaman, jadi wajar saja jika kita sering merasa malas untuk beranjak dari kasur ketika bangun tidur.

Maka kita perlu membiasakan diri untuk melawan otak otomatis tersebut dengan menyalakan tanda bahwa, misalnya, ketika kamu memiliki tujuan untuk bangun di pagi hari, ketika alam berbunyi maka hitunglah 5, 4, 3, 2, 1 dan langsung saja melompat dari kasur! Atau jiika tidak, maka kapalmu akan tenggelam.

Mengadopsi aturan lima detik tentu akan menjadi kebiasaan yang baik, meskipun pada akhirnya jika dihitung secara keseluruhan mungkin kita tidak sepenuhnya mentaati aturan itu, tetapi semakin terbiasa untuk mencoba, maka semakin berhasil.

4. Biasakan Mengkonsumsi Informasi Yang Bergizi

Mengkonsumsi Informasi Yang Positif
Mengkonsumsi Informasi Yang Positif

Sulit untuk memperbaiki kehidupan jika kita tidak memberikan informasi baru yang lebih bergizi terhadap pikiran. Anggap saja diri kita adalah orang bodoh yang harus banyak belajar, dengan begitu kita lebih mudah untuk mendengar dan membuka pikiran terhadap berbagai macam ilmu pengetahuan.

Dan tampaknya kita harus mulai membiasakan diri memberi makan pikiran dengan informasi yang bergizi sesuai target semisal 1 buku dalam sebulan, 1 podcast dalam seminggu, atau 1 artikel cerdas dalam sehari.

Jika kita terbiasa memberi pikiran dengan informasi yang baik maka secara otomatis juga menghindarkan diri dari kebiasaan yang tidak baik.

Kebiasaan-kebiasaan yang kita lakukan adalah sebuah persiapan untuk hari depan yang belum tahu akan jadi seperti apa. Namun, Loueis Pasteur pernah berkata ” Keberuntungan datang kepada pikiran yang siap!”.

5. Luangkan Waktu Untuk Melakukan Inovasi

Melakukan Inovasi
Melakukan Inovasi

Semua yang tampak baru pasti menyenangkan. Kita memang jarang mendambakan perubahan, bahkan mungkin kita tidak selalu siap dengan perubahan, tetapi tampaknya perubahan selalu membawa sesuatu yang membuat kita tertantang. Jadi, coba bayangkan bagaimana jika kita sendiri yang membuat perubahan?

Perubahan tidak memerlukan semua hal yang serba baru, tetapi jelas butuh ide baru. Atau setidaknya setiap inovasi mampu membawa kita keluar dari zona nyaman yang semakin menyusut.

Menghabiskan waktu dalam sehari dengan kebiasaan yang sama selama bertahun-tahun pasti akan sangat menjenuhkan, jadi inovasi yang dimaksud disini adalah tentang kemampuan kita untuk mengimprovisasi berbagai macam kegiatan yang ada menjadi lebih segar.

Melakukan hal-hal yang diluar kebiasaan kita tentu akan membuat diri merasa lebih hidup dan bukan hanya sekedar hidup.

Kebiasaan yang kita lakukan sama seperti rumah, hanya saja kita tak bisa melihat dimana letak kebocoran pada atapnya.

Baca Juga: Dampak Buruk Dari Kebiasaan Tidak Berpikir Kritis Dalam Hidup

Jika kita berani untuk melihat kedalam diri lebih dekat, maka kita akan menjadi lebih berani untuk membuat perubahan dan siap mengambil segala resiko. Setelahnya kita akan menemukan bahwa setiap keberanian membuat perubahan itu pasti dihargai, mungkin tidak saat ini, tapi pasti tepat waktu.

Kesimpulan

Kebiasaan sehari-hari kita bagaikan sebuah kemudi yang mengarahkan hidup pada kebahagiaan atau kesedihan, kesuksesan atau kegagalan. Juga berdampak pada kesehatan baik fisik maupun mental, sehingga kebahagiaan dan kesedihan kita pun juga bergantung pada kebiasaan apa yang dilakukan.

Meskipun, selalu ada hal-hal dari faktor eksternal yang turut mempengaruhi kehidupan kita, namun hal itu tak cukup kuat untuk mengubah arah hidup kita atau dengan kata lain perbandingannya adalah 1/10.

Demikianlah artikel 5 Kebiasaan Positif Agar Lebih Nyaman Dengan Diri Sendiri. Semoga bermanfaat.

Written by Ilham Damanik

Penikmat dan pemerhati