Kendaraan mahal tidak ada gunanya jika kita tidak bisa mengendarainya, mencintai diri sendiri pun akan membuat kita kewalahan jika tidak memiliki kunci dan caranya.
Banyak artikel tentang cara mencintai diri sendiri, tetapi sayangnya cara-cara yang disebutkan tidak bisa dijalankan dengan baik dan malah membuat kita kewalahan.
Bahkan banyak yang menjadi keliru dalam mengartikan cinta diri, karena pengetahuan kita yang masih ambigu. Terdengar mudah dipahami bahwa cara mencintai diri sendiri itu mengubah kebiasaan menjadi lebih baik.
Atau juga seperti membangun hubungan yang sehat, membuat setiap waktu menjadi produktif dan melakukan perawatan diri, ya, semua cara-cara tersebut tentu saja benar.
Namun semua itu akan terlihat seperti tekanan dan menjadi masalah baru lagi dalam hidup kita yang seharusnya bukanlah masalah.
Maka untuk mempermudah kita memahaminya, berikut 4 hal yang kamu perlukan jika ingin mencintai diri sendiri yang benar dan tepat.
1. Self-Awareness atau Kesadaran Diri
Kunci pertama untuk mencintai diri sendiri adalah memahami kesadaran diri atau self-awareness. Mungkin selama ini kita sudah mencoba mengubah kebiasaan buruk tetapi rasanya sangat sulit untuk dilakukan.
Atau mungkin selama ini kita sudah mencoba mencintai diri sendiri dengan merawat diri, tetapi rasanya seperti ada yang janggal dalam diri kita.
Nah, kesadaran diri membantu kita untuk menghilangkan perasaan tertekan. Kita menyadari tentang bagaimana proses berpikir. Kita menyadari tentang bagaimana pengaruh pikiran terhadap emosi dan sebaliknya.
Kesadaran diri juga berkaitan dengan teknik mindfulness atau menyadari pikiran sehingga kita melakukan segala sesuatunya dengan sepenuh hati dan bukan tekanan dari luar.
Sebagai contoh, kita mengetahui bahwa cinta diri berarti “kita harus membentuk kebiasaan yang lebih baik”.
Mungkin pada awalnya kalimat tersebut akan memotivasi kita untuk berubah, tetapi jika dilakukan tanpa kesadaran diri pelan-pelan otak akan mengarahkan kita kembali ke zona nyaman.
Kesadaran diri juga berkaitan dengan kecerdasan emosi. Ini membuat kita lebih terampil dalam mengelola emosi dan memahami dari mana asal setiap perasaan seperti marah, senang, sedih dan sebagainya.
2. Self-Worth atau Harga Diri
Kita dilahirkan dengan potensi yang mahaluas. Kita dilahirkan dengan kepribadian dan keunikannya masing-masing. Kita memiliki nilai masing-masing dan kita berharga.
Tetapi kita terprogram oleh hal-hal negatif yang terus menerus terjadi di masyarakat. Sebab apa yang sering kita lihat dan dengar memengaruhi pola pikir. Sehingga kita sering keliru dalam menilai diri sendiri.
Kunci kedua dari mencintai diri sendiri adalah memahami nilai dan potensi diri serta menerima keterbatasan kita masing-masing.
Kita tidak bisa mencintai diri sendiri sebelum kita mengenal diri sendiri. Banyak dari kita beranggapan bahwa dirinya sangat sengsara, tidak bahagia, dan hal lainnya yang berkaitan dengan penderitaan.
Ingatlah, kamu tidak dilahirkan untuk menjadi korban ketidak adilan. Kamu dilahirkan karena kamu memiliki potensi dan artinya kamu sangat berharga.
Mungkin kamu memiliki masa-masa yang suram dan sekarang sedang berusaha mencintai diri sendiri. Tetapi percayalah, kita tidak bisa mencintai diri sendiri sebelum berdamai dengan masalah-masalah yang ada.
Cobalah berdamai dengan masa lalu yang tak mungkin bisa diubah. Lalu jika kamu kesulitan mencari dimana letak nilai atau potensimu, cobalah ingat hari dimana orang-orang terlihat bahagia atau kagum kepada dirimu.
Semua orang memiliki hal-hal baik dalam dirinya yang bermanfaat bagi diri sendiri maupun orang lain. Pahami apa kebaikan dalam dirimu, maka kamu akan lebih mudah mencintai diri sendiri.
3. Self Esteem – Percaya Diri
Kunci ketiga yang harus kita pegang sebelum mencintai diri sendiri adalah self-esteem atau kepercayaan diri. Percayalah, kamu tidak akan bisa mencintai diri sendiri jika belum memiliki kepercayaan diri.
Kepercayaan diri berawal dari harga diri. Saat kamu mengetahui dimana nilai diri atau kemampuanmu, maka kamu akan menjadi lebih percaya diri melakukan sesuatu.
Kepercayaan diri adalah kesadaran bahwa kita mempunyai nilai, kemampuan dan harga diri berdasarkan pencapaian atau pun kualitas yang kita miliki.
Seseorang memiliki kepercayaan diri untuk berbicara di depan umum karena ia sadar bahwa apa yang akan dibicarakannya penting dan ia sadar memiliki kualitas atau kemampuan berbahasa yang baik.
Dengan kepercayaan diri, kita merasa puas dengan apa yang kita miliki, dimana pun kita berada dan kita merasa nyaman menjadi diri sendiri.
Kamu tak akan mampu mencintai dirimu sendiri sepenuhnya sebelum kamu memiliki kepercayaan diri, karena orang yang tak memiliki kepercayaan diri akan merasa bermusuhan dengan dirinya sendiri.
4. Self Care – Merawat Diri
Kunci terakhir dari konsep mencintai diri sendiri adalah tentang perawatan diri. Sebagaimana perawatan, tentunya berkaitan dengan fisik tapi sebenarnya tidak sebatas fisik atau yang terlihat saja.
Perawatan diri ini mencakup segala aspek dalam diri kita yang terbagi antara fisik, mental dan rohani.
Merawat diri dalam hal fisik contohnya makan dan minum yang sehat, olahraga, membersihkan diri, menggunakan pakaian yang bagus dan lainnya.
Tetapi perlu diingat sekali lagi, merawat diri bukan hanya soal fisik, mental dan rohani juga bagian dari diri kita sehingga perlu dirawat juga. Contohnya dengan berpikir positif, membaca buku dan meditasi atau beribadah.
Menjaga kesehatan mental juga bagian penting dari perawatan diri. Seseorang yang menjaga kesehatan mentalnya dapat diketahui dari apa yang ditonton, seperti apa teman yang ia pilih dan apa yang ia lakukan di waktu kosong.
Jika kamu hanya merawat diri secara fisik saja, artinya kamu belum mencintai diri sendiri sepenuhnya. Sebab perawatan diri harus memenuhi seluruh bagian dalam diri kita baik yang terlihat maupun yang di rasa.
Akhir Kata
Setelah kita mengetahui 4 kunci berharga dalam mencintai diri sendiri, apakah semuanya masih terlihat mudah?
Mungkin sebagian orang tidak ingin melakukan sesuatu yang menurutnya rumit, tetapi jika kita terus mengharapkan hasil yang maksimal tanpa usaha maka kita tidak akan pernah bertumbuh.
Mencintai diri sendiri membutuhkan kesabaran dan usaha, karena setelah semuanya kita akan menjadi orang yang tidak lagi banyak mengeluh, tidak lagi bergantung pada siapapun dan tidak lagi mudah digoyahkan.
Sekarang coba tanyakan seberapa besar kamu mencintai diri sendiri? Apakah lebih besar rasa cintamu pada faktor eksternal daripada diri sendiri?
Sekianlah artikel tentang hal-hal apa saja yang kamu perlukan dalam mencintai diri sendiri. Semoga bermanfaat!
