Olahraga merupakan kegiatan yang dapat kita lakukan di mana pun dan kapankun kita mau. Manfaat dari olahraga yang tentu sudah tidak diragukan bagi tubuh membuat kita berkeingingan untuk menyempatkan olahraga disela-sela kesibukan.
Segudang manfaat dari olahgara yang beberapa sudah dibahas di artikel sebelumnya hendaknya membuat anda semakin bersemangat untuk melakukan olahraga rutin.
Olahraga dapat dilakukan oleh siapapun. Tidak memandang usia dan jenis kelamin. Kembali lagi pada kebutuhan masing-masing yang harus disesuaikan karena tidak semua orang memiliki metabolisme, masa otot dan hal lainnya yang berbeda.
Tidak terkecuali dengan atlet olahraga. Menonton olimpiade olahraga dari berbagai cabang tentu menyenangkan apalagi bagi orang yang memang memiliki hobi untuk melakukan olahraga.
Olahraga dengan berbagai macam bidang tentu memiliki atletnya masing-masing. Mereka memerlukan pelatihan yang sesuai dengan karakter cabang olahraga tersebut.
Berbagai fasilitas diberikan kepada atlet selama masa pelatihan untuk menunjang peningkatan kualitas dirinya. Selain dukungan fasilitas yang didapatkan pada tiap atlet, mereka memerlukan pendampingan, pelatihan yang cukup.
Atlet juga manusia bukan. Membutuhkan orang lain untuk dapat menjadi seorang atlet yang sukses seperti pelatih, teman dalam tim, keluarga hingga sahabat yang dipercaya.
A. Psikologi Olahraga
Atlet merupakan manusia yang juga tidak kurang akan permasalahan dalam hidup. Dari situ lah muncul yang disebut dengan sport psychology.
Apa sih sport psychology itu ?
dikutip dari American Psychology Association, sport psychology atau psikologi olahraga adalah keahlian yang menggunakan pengetahuan dan keterampilan psikologis untuk membantu mengoptimalkan performa dan kesejahteraan atlet.
Selain itu juga membantu menangani persoalan perkembangan dan aspek sosial dalam pastisipasi olahraga dalam lingkup dan organisasi olahraga.
Ahli dalam sport psychology memiliki gelar doktor pada salah satu area psikologi dan memiliki license sebagai psikolog. Anda harus menjadi psikolog terlebih dahulu, tidak dapat hanya memiliki gelar doktor dalam psikologi olahraga.
Sport psychology di desain untuk membantu atlet dan partisipan dalam olahraga lainnya dari berbagai macam pengaturan, tingkat kompetisi dan usia antara usia muda hingga atlet profesional.
Rasanya peran psikolog olahraga ini sebegitu penting kontribusinya bagi atlet-atlet kita. Mereka dapat membantu dan memberikan tenaga dan pikirannya bagi atlet.
Lingkup psikologi sendiri bergerak dalam bidang yang berkaitan dengan manusia memberikan dukungan bagi mental para atlet.
Lalu apa saja lingkup dari sport psychology yang dapat diterapkan dalam dunia nyata ?.
Kita akan bahas mengenai sport psychology secara singkat. Ada 3 peran yang dapat dilakukan oleh seorang psikolog olahraga.
1. Membantu Atlet
Umumnya atlet yang juga seorang manusia memiliki masalah masing-masing. Jangan dikira menjadi atlet itu mudah. Diperlukan banyak latihan dan kesabaran dalam prosesnya.
Masalah yang umumnya ada pada diri atlet adalah masalah pribadi tiap individu, masalah yang belum terselesaikan, masalah prestasi, masalah menang atau tidak dalam pertandingan, atau masalah dalam tim.
Namanya juga manusia, pasti ada saja pro dan kontra antara satu individu dengan individu lain. Tidak jarang juga terjadi ketidakcocokan antara atlet dan pelatihnya.
Masalah-masalah umum tersebut yang kemudian sekiranya membutuhkan peran psikolog olahraga untuk membantu mereka. Namun hal ini juga sering terjadi kontra dengan pihak pelatih dan organisasi.
Pasalnya mereka mengira akan terjadi pengambilan wewenang terhadap diri atlet dan pelatih.
Maka itu peran psikolog olahraga saat ini berfokus pada pengembangan diri dari atlet.
Psikolog olahraga ini memiliki kewenangan untuk membina atlet dari beberapa aspek yakni membantu atlet mencapai prestasi, membantu atlet dengan keterbatasan fisik agar bisa beraktivitas, dan meneliti faktor psikologis yang mempengaruhi aktivitas mereka sebagai atlet.
Baca Juga : Ketahui Apa Saja Perbedaan Antara Psikiater, Psikolog dan Konselor
2. Mendampingi Atlet Sebelum Hari Pertandingan
Pendampingan juga dibutuhkan oleh tiap atlet. Peran psikolog olahraga pada pendampingan ini terdiri dari beberapa babak yang juga sangat penting bagi segi psikologis atlet.
Ketika seorang atlet hendak bertanding, psikolog olahraga dibutuhkan dalam persiapan tersebut mulai dari sebelum, saat hingga sesudah pertandingan.
Sebelum hari pertandingan yang dapat dilakukan oleh psikolog olahraga adalah mengumpulkan informasi mengenai kekuatan dan kelemahan lawan, membantu atlet menyusun strategi yang efektif dan penerapannya, memantau perkembangan atlet dari segi fisik, mental, konsentrasi, sikap, ddan ketepatan waktu.
Selain itu tentu yang tidak ketinggalan sebagai seorang psikolog adalah memantau kecemasan atlet dari tingkah laku yang dimunculkan seperti ekspresi wajah, suasana hati dan faktor penghambat missal kondisi badan yang sakit akibat pelatihan yang terlalu berlebihan.
Membantu memberikan suasana yang santai dan menyenangkan kepada atlet, memastikan atlet mendapatkan tidur yang cukup dan berkualitas. hingga memberikan latihan ringan sebelum pertandingan. Hal ini dilakukan untuk mencegah atlet menjadi terlalu letih.
3. Mendampingi Atlet Pada Hari Pertandingan
Peran psikolog olahraga pada hari pertandingan adalah memastikan atlet bangun tepat waktu pada pagi hari. Memberikan latihan rutin ringan dan melakukan teknik rileksasi.
Kondisi atlet yang rileks dapat membuat atlet memiliki pikiran optimis, positif dan termotivasi dengan baik.
Kemudian memastikan atlet berangkat tepat waktu ke pertandingan agar tidak terlambat. Hal ini untuk menghindari kecemasan akan terlambat dan membantu atlet beradaptasi dengan lingkungan pertandingan sehingga rasa percaya diri meningkat.
Kemudian psikolog olahraga juga harus memastikan bahwa atlet melakukan pemanasan, menjaga pikiran positif dan lakukan diskusi ulang tentang strategi yang digunakan.
4. Mendampingi Atlet Saat Bertanding
Mendampingi atlet saat bertanding artinya mendampingi ketika pertandingan sedang berlangsung. Psikolog olahraga dapat mengobservasi dan memastikan agar atlet fokus pada pikiran dan konsentrasi selama pertandingan.
Psikolog olahraga juga harus memastikan atlet menjaga tubuh dan pikiran rileks agar tidak muncul kecemasan pada saat pertandingan berlangsung.
Memastikan juga agar atlet menghindari berpikir akan kalah. Hal ini akan memengaruhi atlet secara psikologis, tetap berpikir positif dan menyemangati atlet sehingga pertandingan dapat dilakukan sesuai latihan. Karena sering kali ketika kecemasan melanda, strategi yang sudah disusun dan dilatih tidak jarang jadi berbeda ketika mereka sedang bertanding.
5. Mendampingi Atlet Setelah Pertandingan
Psikolog olahraga hendaknya mendampingi atlet setelah pertandingan usai dengan mengevaluasi pertandingan dengan baik tidak melihat apakah kalah atau menang.
Atlet harus dapat mencatat hal positif dan negatif yang dialami selama pertandingan seperti strategi, teknik, dan juga mental serta fisik. Membantu memberikan masukan positif untuk perbaikan performa atlet untuk pertandingan selanjutnya.
Konsultasi psikologi dalam olahraga sangat penting untuk tetap menjaga mental para atlet.
B. Manfaat Psikologi Olahraga
Peran psikolog olahraga yang ternyata begitu penting bagi kualitas atlet ternyata memiliki manfaat bagi diri tersendiri. Manfaat dari psikologi olahraga ini seperti dapat melatih atlet untuk dapat mengendalikan stres.
Tekanan pada atlet terjadi pada saat mereka memiliki keinginan untuk menang yang tinggi dan tidak ingin mengecewakan berbagai pihak. Hal ini memengaruhi tingkat stres mereka.
Psikolog olahraga dibutuhkan untuk membantu menurunkan tingkat stres para atlet ini.
Manfaat kedua adalah meningkatkan pikiran positif pada atlet. Atlet harus optimis pada saat sebelum pertandingan dan setelah pertandingan. Jika ada rasa pesimis dari awal maka hal ini akan memengaruhi atlet dalam performa pertandingan.
Selain itu psikolog olahraga membantu menentukan tujuan dari aktivitas yang mereka lakukan. Apakah hanya untuk menang saja atau mengincar medali emas.
Manfaat lainnya adalah atlet jadi memiliki mental yang lebih baik. Adanya persaingan antar atlet membuat masing-masing diri atlet sering merasa down.
Peran psikolog olahraga di sini untuk membantu memberikan respon positif terhadap apapun yang terjadi juga untuk memberikan motivasi agar mudah bangkit dan kuat
Ternyata bermanfaat sekali ya ilmu dari psikologi olahraga ini. Psikolog olahraga berperan besar terhadap terjaganya kualitas atlet. Karena seperti yang kita ketahui bahwa faktor psikologis memegang peran penting bagi faktor fisiologis.
Jika atlet mendapatkan dukungan besar dari segi psikologis, maka atlet akan belajar bahwa pentingnya memupuk aspek psikologis untuk mendapatkan aspek fisiologis yang lebih sehat dan siap untuk menghadapi setiap pertandingan.
Baca Juga : 7 Manfaat Olahraga Bagi Kesehatan Psikologis Manusia
Efek psikologis yang didapatkan oleh atlet setelah dibantu oleh psikolog olahraga adalah ketenangan jiwa, melatih untuk berpikir positif, optimis, bersemangat, memiliki motivasi yang baik, meningkatkan percaya diri, kuat, berani, tahan banting dan tangguh.