Karyawan betah lembur merupakan impian sebuah perusahaan, karena pada dasarnya karyawan tidak menyukai kerja lembur, kecuali karyawan yang termasuk tipe workaholic. Namun sayangnya, karyawan tipe workaholic tidak banyak populasinya di dunia ini. Banyak yang lebih menyukai bekerja dengan jam normal.
Bekerja lembur memang memiliki berapa keuntungan, salah satunya untuk mencapai suatu target perusahaan. Akan tetapi jika tidak berhati-hati dalam menyelenggarakan kerja lembur, maka banyak karyawan yang tidak betah lembur kemudian memutuskan untuk resign. Oleh sebab itu, simak tips karyawan betah lembur.
1. Menghitung Gaji Lembur dengan Teliti
Gaji lembur merupakan salah satu penting yang menjadi motivasi karyawan untuk bekerja lembur. Oleh sebab itu, jika kamu ingin karyawan betah lembur, kamu harus memperhitungkan gaji lembur dengan teliti dan cermat. Pastikan waktu lembur mereka dihitung dengan benar, karena perhitungan lebur diukur dari berapa lama mereka melakukan lebur dan kapan mereka lebur.
Buatlah catatan rinci mengenai kapan saja karyawan kamu melakukan kerja lembur. Jangan sampai karyawan merasa dirugikan karena perhitungan kamu salah. Tentunya mereka nanti akan merasa kecewa jika imbalan tidak sepadan waktu dan tenaga yang sudah mereka keluarkan.
Waktu yang digunakan untuk lembur adalah waktu yang sangat berharga karena merupakan hak pribadi para karyawan. Seharusnya mereka bisa beristirahat atau berkumpul bersama keluarga namun mereka memilih lembur.
2. Menyediakan Tempat Kerja yang Nyaman
Pada dasarnya setiap karyawan memiliki ruang kerja yang terdiri kursi dan meja masing-masing.Pada kursi dan meja tersebut, karyawan telah menemukan kenyamanannya masing-masing sehingga mereka telah bisa mengerjakan berbagai pekerjaan yang baik.
Meskipun begitu, ruang kerja yang monoton dapat membuat karyawan menjadi jenuh dan kurang bersemangat. Oleh sebab itu, kamu bisa menyediakan ruang kerja khusus bagi karyawan supaya karyawan betah lembur.
Dekorlah ruangan tersebut supaya enak dipandang dan nyaman digunakan. Pilihlah kursi berbentuk sofa dan pilih sofa yang empuk supaya punggung mereka tidak sakit ketika sedang melakukan kerja lembur.
Buatlah tempat kerja lembur memiliki cahaya yang cukup karena saat overtime tenaga mereka sudah tidak seperti saat awal bekerja. Cahaya yang kurang membuat pekerja harus lebih berkonsentrasi dalam membaca. Jika suasana hati karyawan baik dan fisik mereka sehat, karyawan betah lembur.
3. Atasan Ikut Lembur
Apakah kamu merupakan atasan yang sering menyuruh karyawan lebur? Untuk menjadi seorang pemimpin yang baik, sebaiknya kamu juga ikut overtime. Kamu tidak perlu lebur terus menerus setiap karyawan kamu melakukan lembur. Kamu dapat ikut bekerja lembur jika dibutuhkan, karena jika kamu tidak ada kepentingan saat lembur, maka perusahaan akan mengeluarkan gaji lembur yang sia-sia untuk kamu.
Ada banyak hal positif yang dapat kamu terima jika kamu ikut overtime yaitu karyawan akan menganggap kamu peduli dan ikut ambil bagian dalam menyelesaikan pekerjaan di kantor. Kamu juga dapat mengawasi kinerja karyawan.
Meskipun begitu, saat sedang overtime bersama karyawan, kamu tidak boleh terlalu mengawasi mereka dengan sangat ketat. Jika kamu mengawasi mereka terlalu ketat, mereka akan merasa canggung terhadap kamu dan akan merasa tidak bebas dalam melakukan sebuah pekerjaan.
Jangan sampai kamu membuat para karyawan menjadi ketakutan dan tertekan. Tips untuk membuat karyawan betah lebur, kamu tidak boleh membuat mereka ketakutan dan tertekan. Jadikan overtime menjadi sebuah media untuk mengenal lebih dekat dengan mereka.
Jika kamu akrab dan mengenal karyawan dengan baik, maka mereka akan respek terhadap kamu dan jika kamu memberi arahan kepada mereka, mereka akan mudah memahaminya.
4 Memberikan Makanan dan Minuman pada Karyawan yang Overtime
Ketika karyawan melakukan kerja lebur maka jam kerja pasti bertambah, oleh sebab itu, karyawan memiliki energi yang lebih sedikit daripada saat karyawan bekerja pada saat bukan lembur.
Bekerja lembur pasti membutuhkan konsentrasi yang tinggi. Oleh sebab itu, perusahaan wajib memberikan mereka makanan dan minuman. Sebaiknya pilih menu makanan yang berat seperti nasi, buah-buahan dan sayuran. Jika kamu ingin memberi camilan maka kamu tetap harus memberikan makanan berat, karena energi yang dihasilkan oleh camilan belum tentu lebih besar jika dibandingkan dengan makanan berat.
Selain memberikan makanan, jangan lupa untuk memberikan mereka minuman. Usahakan berikan minuman yang manis. Minuman yang manis dapat menambah energi kamu. Jika minuman manis dirasa membuat anggaran perusahaan menjadi membengkak, kamu bisa menyediakan air mineral bagi mereka.
Minuman dan makanan yang diberikan kepada mereka tidak perlu mewah. Pilihlah makanan yang mengandung banyak gizi. Meskipun makanan dan minuman yang kamu berikan sederhana, karyawan akan tetap berfikir positif kepada perusahaan da kamu Mereka akan merasa diperhatikan oleh perusahaan dari segi kesehatan/
Menyuruh karyawan untuk lembur memang baik namun jangan sampai kamu mengabaikan kesehatan mereka. Karyawan merupakan salah satu aset yang sangat berharga bagi perusahaan.
Baca Juga :
- 9 Cara Memotivasi Karyawan Untuk Meningkatkan Kinerja
- 9 Tips Ampuh Mengatasi Rasa Jenuh Dalam Bekerja
5. Menyediakan Fasilitas Hiburan supaya Karyawan Betah Lembur
Sebagian orang akan dilanda kebosanan pada saat bekerja. Jika kamu ingin membuat karyawan betah lembur, kamu bisa membuat aktivitas lembur menjadi menyenangkan. Untuk melakukan hal tersebut, kamu bisa menyediakan fasilitas tambahan berupa hiburan.
Fungsi utama dari adanya fasilitas hiburan yaitu fasilitas hiburan membuat karyawan menjernihkan pikiran sehingga pikiran mereka segar kembali saat akan mulai masuk kerja.
Pemberian fasilitas hiburan tentunya harus memperhatikan kondisi kantor dan memilah mana fasilitas yang cocok untuk karyawan. Sebelum membeli, kamu bisa melakukan survey kepada karyawan terlebih dahulu. Fasilitas hiburan yang bisa menjadi rekomendasi untuk kamu adalah televisi, DVD, speaker, alat musik, game board, dan sebagainya.
Jika kantor kamu memiliki ruangan yang cukup luas, kamu bisa membuat tempat olah raga bagi karyawan seperti pingpong, dan gym. Selain dapat memperbaiki mood, olah raga juga dapat membuat tubuh kamu sehat.
6. Memastikan Fasilitas di Kantor Bisa Dipakai
Pada saat karyawan melakukan kerja lembur, tidak semua karyawan lainnya juga lembur. Oleh sebab itu, jika terdapat fasilitas kantor yang tidak bisa digunakan maka mereka akan kesulitan meminta tolong seseorang untuk memperbaiki fasilitas tersebut.
Oleh sebab itu, fasilitas kantor yang rusak dapat menjadi salah satu alasan karyawan mengapa dia tidak betah melakukan kerja lembur. Sebagai seorang pemimpin, kamu harus memastikan bahwa semua fasilitas yang mereka gunakan bisa bekerja dengan baik. Beberapa fasilitas kerja yang harus kamu cek adalah lift, jaringan internet, listrik, printer, mesin fotocopy dan sebagainya.
Jika fasilitas-fasilitas tersebut dicek dan terus dimanintenance, maka karyawan akan merasa tenang ketika lembur
7. Memberikan Apresiasi Kepada Karyawan
Hal yang harus kamu lakukan supaya karyawan mau lembur adalah memberikan apresiasi kepada mereka. Sebagai seorang pemimpin yang baik, kamu wajib menghargai segala usaha yang dilakukan karyawan kamu. Jika lembur mereka memperoleh target, kamu bisa memberikan bonus, fasilitas kerja, pujian dan sebagainya.
Sekecil apapun apresiasi kamu, mereka akan sangat senang menerimanya. Bagaimanapun mereka telah membantu memajukan perusahaan sehingga patut untuk dihargai. Memberikan apresiasi dapat membuat karyawan merasa dihargai dan membuat mereka lebih semangat lagi untuk melakukan kerja lembur.
Selain memberikan semangat bagi karyawan, memberikan apresiasi juga dapat membuat reputasi kamu sebagai seorang pemimpin menjadi baik. Kamu akan dianggap sebagai pemimpin yang peduli dengan karyawannya.
8. Melakukan Overtime Jika Diperlukan
Cara lain supaya karyawan mau lembur yaitu sebaiknya jangan terlalu sering overtime. Meskipun perusahaan memberikan fasilitas lembur yang layak dan memberikan bonus yang besar bagi karyawannya untuk lembur, bukan berarti kamu bisa menyuruh karyawan untuk lembur terus. Buatlah penjadwalan kapan karyawan harus lembur.
Jika karyawan melakukan kerja lembur terus menerus, maka tidak akan baik bagi kesehatan dan juga keuangan perusahaan. Untuk membuat jadwal ini, kamu harus bekerjasama dengan pihak manager HRD, dan departemen-departemen terkait untuk mengatur jadwal lembur.
9. Memberikan Tambahan Cuti, Pasti Karyawan Betah Lembur
Untuk mencapai sebuah target, kamu boleh memberikan lembur kepada karyawan. Namun ingat, ketika kamu berani menyuruh karyawan untuk lembur, maka kamu juga harus berani memberikan waktu tambahan untuk mereka cuti. Tujuan memberikan cuti adalah supaya karyawan bisa beristirahat sejenak.
Lembur membutuhkan energi sehingga fisik dan pikiran karyawan berdampak. Oleh sebab itu mereka perlu refreshing supaya ketika kembali bekerja, fisik dan pikiran mereka segar kembali.
Baca Juga :
- 7 Tips Bagi Pemimpin Menilai Kinerja Karyawan Secara Objektif
- 9 Cara Mengatasi Bawahan yang Tidak Menghargai Atasan
- 7 Cara Menangani Karyawan yang Memiliki Kinerja Buruk
Itulah beberapa tips karyawan betah lembur yang bisa kamu terapkan. Ingatlah bahwa karyawan merupakan salah satu aset perusahaan sehingga perlakukanlah mereka secara manusiawi. Jika kamu memperlakukan karyawan dengan baik ketika lembur maka target perusahaan dapat tercapai.
